Senin, 15 April 2013

TEMPUYUNG (Peluruh Batu Ginjal,Radang usus buntu dll)


Kapsul Tempuyung

(Sonchus arvensis L)

Manfaat:
  • Peluruh Batu Ginjal (batu saluran kencing dan empedu)
  • Asam Urat
  • Radang Usus Buntu (Apendisitis)
  • Radang payudara (Mastitis) & Beser Mani (Sperma torea)
     
Aturan Pakai
Pencegahan : 2 kapsul x sehari sekali (pagi hari)
Pengobatan : 2 kapsul x sehari 3 kali (pagi - siang - sore)
Spesifikasi
  • Bahan : Murni 100% daun tempuyung
  • Kemasan : Botol
  • Isi per botol : 50 kapsul @ 500mg
Harga Eceran
  • Rp 40.000 / Botol







    Tanaman Tempuyung
    Tanaman Tempuyung  atau bahasa latinnya adalah Sonchus arvensis (L) merupakan tanaman yang memiliki tinggi sekitar  0,6 – 1,5 meter, yang dapat tumbuh ketinggian 50 m sampai 1650 di bawah perrmukaan laut.

    Ciri daun dari tanaman ini daunnya lebar dengan tepi bergerigi, sering basah dan berambut halus. Berwarna hijau licin dengan sedikit ungu. Didekat bangkal batang, daun bergerigi itu terpusar membentuk roset dan yang di sebelah atas memeluk batang berselang-seling. Bunga dari tempuyung ini berwarna kuning dengan mahkota daun banyak, berbentuk telur, berupa bunga pita yang letaknya terkumpul seperti buket dan bunga seluruhnya berbentuk silindris.

    Tanaman tempuyung secara empiris telah diteliti oleh Prof.Dr.Sarjito   ditemukan dapat mengobati batu ginjal.

    Beliau meeliti denga cara merendam batu ginjal dari manusia dalam rebusan daun tempuyung pada suhu kamar dan suhu 37°C . Batu tersebut ada yang digoyang-goyang seperti menirukan gerakan tubuh manusia dan ada pula yang didiamkan sampai pada waktu yang ditentukan . Setelah itu batu tersebut kemudian ditimbang dan kalsium dalam larutan diukur secara kimia. Hasilnya amat mencengangkan, ternyata baik batu ginjal yang digoyang ataupun didiamkan semuanya berkurang bobotnya.

    Berkurangya bobot batu ginjal tersebut, diduga karena diduga dalam daun tempuyung ini terdapat  kalium yang cukup tinggi sehingga dapat memecahkan batu ginjal tersebut.

    Kehadiran kalium dari daun tempuyung ini membuat batu ginjal yang berupa kalsium karbonat tercerai berai, karena kalium akan menggantikan kalsium untuk bergabung dengan senyawa karbonat sehingga batu ginjal menjadi tidak terbentuk atau larut. Dengan berkurangnya ukuran batu ginjal , maka diharapkan batu ginjal ini bisa keluar bersama air seni.

    Daun tempuyung juga memiliki senyawa flavonoid. Dimana senyawa ini dapat menurunkan kadar asam urat dalam tubuh melalui mekanisme penghambatan enzim xantin oksidase.

    Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa tanaman tempuyung terutama daunnya memiliki mempunyai fungsi ganda dalam mengobati asam urat dan batu ginjal.

    Penelitian lain tahun 1997 oleh  Sasmito tahun 1997, menemukan bahwa tempuyung  selain mampu mengurangi kadar asam urat dengan menghambat kerja enzim xantin oksidase, flavonoid dari tempuyung juga dapat mengikat kalsium dari batu ginjal membentuk senyawa komplek yang mudah larut. Efek diuretik dari tempuyung akan membantu mendorong asam urat dan batu ginjal keluar melalui urin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar