Kamis, 11 April 2013

GINSENG KOREA (Sebagai Aprodisiak,Pembangkit Tenaga,Menurunkan kadar gula penderita diabetes dll)


 
Kapsul Ginseng Korea

(Panax)

 
 

Prof Dr Kim Si Kwan yang dikenal sebagai pakar Ginseng Korea dari Biomedical and Health Science, Konkuk University, menegaskan bahwa ginseng memiliki komponen utama bernama Saponin.

“Ginseng sangat baik untuk memelihara daya tahan tubuh dan stamina. Untuk daerah panas seperti Indonesia, ramuan ginseng dapat membantu  mengendalikan suhu tubuh dan memperlacar sirkulasi darah,” jelasnya,

Prof Kim juga menambahkan bahwa riset dan penelitian tentang khasiat ginseng sudah berjumlah puluhan ribu.  Ginseng terbukti efektif membantu penyembuhan berbagai jenis penyakit mulai dari masalah pembuluh darah, jantung, diabetes hingga kanker.


 
Manfaat:

  • Sebagai Aprodisiak
  • Pembangkit tenaga
  • Menurunkan kadar gula penderita diabetes
  • Mencegah perkembangan kanker :
  • Menurunkan kadar kolesterol :
  • Mengurangi Kelelahan :
  • Meningkatkan daya tahan atlet
  • Membantu mempercepat kesembuhan

 

Aturan Pakai

  • 2 kapsul x 2 kali sehari (Pagi dan sore)



Catatan :

  • Tidak dianjurkan yang sedang  mengkonsumsi obat  hipertensi atau penyakit kardiovaskular lainnya.
  • Ibu hamil dan menyusui sebaiknya tidak mengkonsumsi kapsul ini

 

Spesifikasi

  • Bahan : Murni 100% ubi gingseng Korea
  • Kemasan : Botol
  • Isi per botol : 50 kapsul @ 500mg

Harga Eceran

  • Rp 40.000 /Botol
    G I N S E N G   K O R E A



Ginseng adalah sejenis tanaman obat yang termasuk suku Araliaceae. Ginseng tumbuh di wilayah belahan bumi utara terutama di Siberia, dinamakan siberian ginseng, Manchuria. Di Korea Selatan, dikenal korean ginseng, dan Amerika Serikat dikenal american ginseng. Jenis ginseng tropis dapat ditemukan di Vietnam, yaitu Panax vietnamensis. Nama “ginseng” diambil dari bahasa Inggris, yang dibaca mengikuti lafal bahasa Kanton, jên shên, dan dalam bahasa Mandarin dibaca “ren shen” (人蔘) yang berarti duplikat manusia, karena bentuk akarnya yang kerap menyerupai manusia.
Ginseng terkenal di masyarakat Cina dan Korea sebagai obat sejak 5000 tahun yang lalu.Ginseng dipercayai selama berabad–abad untuk menjaga kesehatan dan menyembuhkan penyakit serta telah berbudaya dalam kehidupan masyarakat Cina dan Korea sampai hari ini .Ginseng China dan Korea ternyata merupakan tanaman yang sama jenis yaitu Panax ginseng dari famili Araliaceae .Seiring dengan kemajuan masa kini , ginseng telah dibuat dalam berbagai bentuk produk untuk dipasarkan ke luar negeri. Produk yang dipasarkan adalah teh ginseng , tablet dan madu.
Kandungan Ginseng :
Kandungan kimia ginseng yang telah diketahui adalah saponin dan glikosida. Glikosida pada akar ginseng dikenal sebagai ginsenosida . Selain itu, akar ginseng juga mengandung 16 jenis ginsenosida seperti minyak asiri , panasena, resih, musilago, asam panax, fitosterol, hormon, vitamin B, kabohirat dan selulosa.

Tanaman ginseng sering disebut sebagai “ramuan ajaib” karena memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang begitu banyak. Akar dari tanaman ini dipercaya bisa mengatasi sejumlah masalah kesehatan. Beberapa orang mengatakan, ginseng berkhasiat dalam menurunkan tekanan darah tinggi dan menaikkan tekanan darah yang rendah.

Keberadaan ginseng sebenarnya sudah ada sejak lama dan telah dimanfaatkan dalam pembuatan teh herbal di Cina. Di Indonesia sendiri, ginseng digunakan dalam pengobatan tradisional. Ginseng memiliki banyak kandungan bioaktif seperti, saponins, phytosterols, peptides, polysaccharides, asam lemak, polyacetylenes, vitamin, dan mineral.
Berikut ini adalah beberapa manfaat kesehatan yang dapat Anda peroleh dari tanaman yang sering digunakan sebagai ramuan tradisonal ini :
  1. Mengurangi stres mental : Ginseng mampu meningkatkan kewaspadaan mental, disamping juga merubah mood dan menghilangkan rasa lelah. Manfaat lainnya adalah sebagai ramuan antidepresan dan anti-kecemasan. Ketika seseorang mengalami stres yang berlebihan, hormon adrenal (kortisol, adrenalin, dan noradrenalin) akan mengalir keluar dan menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Dalam situasi ini, ginseng dapat membantu Anda dalam menyeimbangkan tingkat adrenalin.
  2. Merangsang sistem kekebalan dan saraf : Ginseng mampu meningkatkan kekebalan tubuh. Sejumlah pakar obat herbal mengatakan ginseng dapat meningkatkan kualitas hidup. Sifat adaptogenik pada ginseng membantu merangsang orang tetap muda. Sedangkan pada orang tua, dapat memulihkan sel-sel yang rusak dalam tubuh. Ginseng juga dapat membantu Anda melawan flu dan penyakit infeksi lainnya.
  3. Mengobati diabetes: Tingkat gula darah dapat turun secara drastis dengan mengkonsumsi ginseng. Namun, jika Anda sudah menggunakan obat antidiabetes, perlu mempertimbangkan kembali untuk menggunakan ginseng secara bersamaan. Pasalnya, mencampur ginseng dengan obat diabetes bisa membuat kadar gula darah terlalu rendah. Oleh karena itu, sangat diperlukan rekomendasi dari dokter.
  4. Mencegah perkembangan kanker : Pertumbuhan jenis tertentu dari sel-sel kanker dapat dihambat oleh Ginseng. Chinese Medicine Journal melaporkan, ginsenosides memiliki efek anti-tumor serta dapat menginduksi kerusakan sel pada kanker prostat, sel kanker ovarium, sel paru-paru adenokarsinoma, dan sel-sel neuroblastoma. Selain itu, ginseng juga berfungsi dalam menghambat perkembangan siklus sel, sehingga dapat memperlambat pertumbuhan sel kanker.
  5. Menurunkan kadar kolesterol : Dalam beberapa penelitian, Ginseng ditemukan menurunkan kolesterol LDL (kolesterol jahat). Para ilmuwan percaya bahwa ginsenocides yang terdapat dalam ginseng bertanggung jawab terhadap penurunan kadar kolesterol dalam tubuh.
  6. Mengurangi Kelelahan : Peran adaptogenik dari berbagai strain Ginseng diyakini dapat memberikan perubahan fisiologis pada tubuh untuk beradaptasi dengan rasa lelah akibat terlalu banyak pekerjaan.
  7. Meningkatkan daya tahan atlet : Kualitas ginseng dalam meningkatkan stamina telah membuatnya menjadi tonik stimulan populer di kalangan atlet. Selama berlatih, seorang atlet perlu secara konsisiten menjaga stamina agar tetap tinggi, dan ginseng dapat membantu untuk mewujudkannya.
Penggunaan ginseng tidak disarankan terutama pada ibu hamil dan menyusui, untuk mencegah terjadinya kontraindikasi. Selain itu, ginseng juga dapat mempengaruhi reaksi dari  beberapa obat, seperti, pengencer darah seperti warfarin, heparin, aspirin, dan diuretik.
Oleh karena itu, tidak dianjurkan untuk mengkonsumsi ginseng jika Anda sedang minum obat untuk hipertensi atau penyakit kardiovaskular lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar